Pati, Sejumlah guru di Kabupaten Pati mengikuti pelatihan dan pendampingan terkait mengubah (diseminasi) laporan hasil Penilaian Tindakan Kelas (PTK) menjadi artikel jurnal (jurnal ilmiah), di ruang seminar lantai 2 Universitas Safin Pati, Sabtu (2/9/2023). Tujuan pelatihan ini diantaranya membekali guru untuk mengembangkan dan menyusun laporan PTK, juga upaya meningkatkan kualitas penelitian.
“Artikel jurnal memiliki standar yang tinggi dalam hal metodologi, analisis data, dan presentasi hasil. Melalui pelatihan, guru dapat memahami lebih baik cara mengembangkan penelitian mereka agar mencapai standar ini, yang pada akhirnya akan meningkatkan kualitas penelitian mereka,” kata salah seorang pemateri dari Universitas Safin Pati, Naela Khusna Faela Shufa, M.Pd, PGSD.
Disamping itu, menurutnya proses mengubah laporan penelitian menjadi artikel jurnal membutuhkan kemampuan menulis yang baik. Pelatihan semacam ini akan membantu guru meningkatkan kemampuan menulis mereka, yang dapat berguna dalam berbagai aspek pekerjaan mereka, termasuk mengajar dan menyusun materi pelajaran.
“Secara keseluruhan, pelatihan mengenai bagaimana mengubah laporan penelitian menjadi artikel jurnal memiliki manfaat yang signifikan dalam pengembangan profesional guru dan kontribusi mereka terhadap dunia pendidikan dan penelitian. Itu juga mendukung penyebaran pengetahuan dan inovasi dalam komunitas akademik,”papar dosen Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) USP itu.
Ia melanjutkan, pada sesi ini guru juga diberikan pendampingan bagaimana melakukan submit artikel di Open Jurnal System (OJS). Pelatihan submit artikel membantu memastikan bahwa peserta pelatihan memiliki keterampilan yang diperlukan untuk berhasil dalam dunia publikasi ilmiah dan kontribusi mereka dapat menjadi bagian dari penyebaran pengetahuan ilmiah yang lebih luas.
“Peserta pelatihan juga akan memahami secara mendalam seluruh proses publikasi artikel jurnal, termasuk tahap pengajuan, proses review peer, dan persyaratan penerbitan,” ungkapnya.
Naela menjelaskan, diseminasi laporan hasil PTK dapat diartikelkan ke dalam jurnal ilmiah melalui proses penyuntingan dengan tetap mempertahankan hal yang substansial sehingga keilmiahan artikel tersebut tetap terjaga. Kegiatan menyunting perlu memperhatikan etika yakni proses pemotongan kalimat paragraph mampu proses editing baik pada segi ejaan, diksi dan struktur kalimat.
“Dalam kegiatan mengedit tersebut memiliki tujuan utama yakni meringkas dari Bab 1 sampai dengan Bab V menjadi beberapa halaman yang sesuai dengan sistematika suatu jurnal,” jelasnya.
“Bila proses penyusunan artikel ilmiah dari laporan hasil PTK sudah sesuai langkah selanjutnya adalah mengirimkan artikel tersebut ke jurnal yang sesuai dengan rumpun mata pelajaran dengan memilih jurnal yang ber ISSN apalagi sudah terakreditasi sehingga artikel tersebut diterbitkan sebagai sarana publikasi,” pungkas Naela.(Humas)